Apa itu Keyword Golden Ratio ?

Pada era digital saat ini, optimisasi mesin pencari (SEO) merupakan faktor penting untuk meningkatkan peringkat dan visibilitas website di halaman hasil pencarian. Salah satu strategi SEO yang populer dan efektif adalah menggunakan Keyword Golden Ratio atau KGR.

Apa itu Keyword Golden Ratio? KGR adalah metode untuk menemukan kata kunci dengan tingkat persaingan rendah namun dengan potensi lalu lintas organik yang tinggi. Konsep ini diperkenalkan oleh Doug Cunnington, seorang pakar SEO terkemuka.

KGR mengacu pada perbandingan antara jumlah pencarian bulanan (Search Volume) dan jumlah hasil pencarian (Search Results) di mesin pencari seperti Google. Rumus KGR adalah sebagai berikut:

KGR = Jumlah Pencarian Bulanan / Jumlah Hasil Pencarian

Misalnya, jika sebuah kata kunci memiliki 1000 pencarian bulanan dan 5000 hasil pencarian di Google, rumus KGR nya adalah:

KGR = 1000 / 5000 = 0.2

Angka yang dihasilkan dari rumus KGR ini adalah rasio yang menunjukkan peluang sukses dalam meraih peringkat tinggi di mesin pencari. Semakin rendah angka KGR, semakin baik peluang untuk mendapatkan peringkat tinggi.

Keyword Golden Ratio juga dikenal dengan aturan 0.25, yang artinya jika hasil KGR kurang dari 0.25, maka itu dianggap sebagai kata kunci yang memiliki potensi baik untuk menghasilkan lalu lintas organik.

Mengapa KGR efektif? Karena dengan menggunakan KGR, Anda dapat fokus pada kata kunci dengan tingkat persaingan yang rendah, sehingga meningkatkan peluang website Anda untuk mendapatkan peringkat tinggi di mesin pencari. Dalam kata lain, Anda dapat menargetkan niche pasar yang kurang kompetitif dan mengoptimalkan kata kunci yang lebih spesifik.

Berikut langkah-langkah untuk menggunakan KGR:

1. Lakukan riset kata kunci: Gunakan alat riset kata kunci seperti Google Keyword Planner, SEMrush, atau Ahrefs untuk mencari kata kunci yang relevan dengan niche Anda.

2. Amati jumlah pencarian bulanan: Perhatikan jumlah pencarian bulanan untuk setiap kata kunci yang Anda temukan. Pilih kata kunci yang memiliki jumlah pencarian yang moderat, tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah.

3. Periksa jumlah hasil pencarian: Cari tahu berapa banyak hasil pencarian yang muncul di Google untuk setiap kata kunci yang Anda pilih. Ini dapat dilakukan dengan melakukan pencarian langsung di mesin pencari dan melihat jumlah hasil yang ditampilkan.

4. Hitung KGR: Gunakan rumus KGR (jumlah pencarian bulanan / jumlah hasil pencarian) untuk menghitung angka KGR untuk setiap kata kunci. Cari kata kunci dengan KGR kurang dari 0.25.

5. Buat konten berkualitas: Setelah Anda menemukan kata kunci dengan KGR yang baik, buatlah konten berkualitas dan relevan untuk kata kunci tersebut. Pastikan konten Anda informatif, menarik, dan sesuai dengan kebutuhan dan minat pengguna.

6. Optimalkan konten: Gunakan kata kunci secara alami dan strategis dalam konten Anda. Sertakan kata kunci dalam judul, meta description, URL, heading, dan paragraf konten. Perhatikan kepadatan kata kunci agar tidak terlalu berlebihan dan terlihat spammy.

7. Pantau peringkat dan performa: Setelah konten Anda terindeks oleh mesin pencari, pantau peringkat dan performa konten Anda. Jika perlu, lakukan penyesuaian dan optimisasi lebih lanjut.

Dengan menggunakan KGR, Anda bisa mendapatkan manfaat dari lalu lintas organik yang tinggi dengan tingkat persaingan yang lebih rendah. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap strategi SEO tidaklah pasti, dan hasilnya dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor lain seperti kualitas konten, otoritas domain, dan upaya pemasaran lainnya.

Sekian penjelasan mengenai Keyword Golden Ratio (KGR). Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dalam mengoptimalkan konten di website Anda dan meningkatkan peringkat di mesin pencari.